Layanan Kami

Perkumpulan PITA Memberikan Layanan dalam berbagai bidang.

Galeri

Beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Perkumpulan PEMUDA CINTA TANAH AIR (PITA)

Pengembangan UKM Nasi Kulit Julit
Pengembangan UKM Nasi Kulit Julit
Pembinaan kelompok warga mandiri
Pembinaan kelompok warga mandiri
Pembinaan komunitas olahraga lari
Pembinaan komunitas olahraga lari
Layanan penyemprotan disinfektan
Layanan penyemprotan disinfektan

PENGURUS

Ervan Purwanto
Ervan Purwanto Ketua Umum
Abqari Muhammad Al Fatih
Abqari Muhammad Al Fatih Sekretaris Jendral
Deni Martanti
Deni Martanti Bendahara Umum

PITA News

Berita Terbaru

dr. Hj. Erni Daryanti, M.Biomed Gelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI: Memperkuat Karakter Kebangsaan Generasi Z untuk Menyongsong Puncak Bonus Demografi 2025

Kotawaringin Barat, 11 September 2025 – Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), dr. Hj. Erni Daryanti, M.Biomed, hari ini menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI dengan tema sentral “Peran Nilai-Nilai Kebangsaan dalam Mengoptimalkan Bonus Demografi” di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kotawaringin Barat.
​Kegiatan ini secara khusus menargetkan siswa-siswi usia produktif, yang merupakan kunci utama keberhasilan Indonesia memanfaatkan fase Bonus Demografi. Berdasarkan data, tahun 2025 menandai periode krusial di mana jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) mendominasi, menjadikannya sebuah “Peluang Emas” atau window of opportunity bagi kemajuan bangsa.

Dalam pemaparannya yang inspiratif, dr. Erni Daryanti menekankan bahwa Bonus Demografi tidak akan menjadi berkah tanpa Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan berkarakter kuat.
​”Kalian, para siswa MAN 1 Kotawaringin Barat, adalah representasi dari puncak Bonus Demografi. Untuk mengubah peluang ini menjadi kenyataan, kalian tidak hanya harus cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki fondasi ideologi yang kokoh. Di sinilah Empat Pilar MPR RI berperan sebagai kompas moral dan pedoman hidup berbangsa,” tegas dr. Erni Daryanti.
​Beliau menjelaskan korelasi antara Empat Pilar dengan kesiapan menghadapi Bonus Demografi:
​Pancasila: Menanamkan nilai gotong royong, keadilan sosial, dan kemanusiaan yang adil dan beradab sebagai dasar etos kerja dan integritas moral agar generasi muda bebas dari korupsi dan perpecahan.
​UUD NRI Tahun 1945: Menekankan pentingnya penegakan hukum dan ketaatan pada konstitusi, menciptakan iklim yang stabil bagi investasi dan pembangunan ekonomi yang didorong oleh tenaga kerja muda.
​Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI): Menguatkan persatuan di tengah persaingan global, memastikan bahwa energi produktif tidak terbuang untuk konflik horizontal.
​Bhinneka Tunggal Ika: Melatih toleransi dan menghargai keragaman sebagai modal sosial tak ternilai untuk menciptakan kolaborasi, inovasi, dan kreativitas yang dibutuhkan di pasar kerja modern.
​Kepala MAN 1 Kotawaringin Barat, menyampaikan apresiasi mendalam atas inisiatif ini. “Tema Bonus Demografi ini sangat relevan. Kami berharap bekal Empat Pilar dari Ibu dr. Erni Daryanti akan membimbing anak-anak kami untuk menjadi generasi yang unggul, berdaya saing, sekaligus tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan,” ujarnya.
​Acara yang berlangsung interaktif ini diakhiri dengan komitmen bersama antara MPR RI, pihak sekolah, dan siswa untuk menjadikan Bonus Demografi sebagai momentum bersejarah, dengan mengimplementasikan nilai-nilai luhur bangsa dalam setiap aspek kehidupan.

Dailami ; Pentingnya Pemuda Menginternalisasi 4 Pilar Kebangsaan Dalam Rapimpurda KNPI DKI Jakarta

Jakarta, 27 September 2025 – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DKI Jakarta menggelar Rapat Pimpinan Paripurna Daerah (Rapimpurda) pada Sabtu (27/9) di Hotel Horison Arcadia, Mangga Dua, Jakarta Pusat.

Acara ini dihadiri oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta H. Rano Karno, S.IP., Anggota DPD MPR RI Prof. Dr. H. Dailami Firdaus, SH, LL.M, Ketua Umum DPP KNPI M. Ryano Panjaitan, bersama jajaran pengurus organisasi kepemudaan se-DKI Jakarta.

Dalam sambutannya, Prof. Dailami Firdaus menyampaikan bahwa Rapimpurda bukan sekadar forum formalitas, melainkan panggung konsolidasi, evaluasi program, dan penetapan arah gerak organisasi ke depan. Ia pun menegaskan pentingnya pemuda menginternalisasi 4 Pilar Kebangsaan – Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika – sebagai fondasi menghadapi arus globalisasi, polarisasi sosial, serta melemahnya nasionalisme.

“Pemuda hari ini harus menjadi agen perubahan, menjaga arah bangsa, dan tampil sebagai influencer nilai kebangsaan di ruang digital. Mengisi media sosial dengan pesan kebhinekaan, toleransi, dan persatuan adalah bentuk nyata perjuangan masa kini. Pemuda adalah arsitek peradaban 2045,” tegas Dailami.

Sementara itu, Ketua Umum DPP KNPI M. Ryano Panjaitan menekankan pentingnya Rapimpurda melahirkan gagasan segar dan aksi nyata. Ia menilai pemuda Jakarta tidak boleh berhenti pada wacana, tetapi harus menghadirkan karya dan solusi nyata bagi kota dan bangsa.

Momentum Rapimpurda kali ini juga mengajak pemuda untuk bersiap menyongsong 5 abad Jakarta. Identitas kota global, menurut KNPI, tidak hanya dibangun dengan infrastruktur, tetapi juga dengan nilai, budaya, dan kolaborasi yang berpijak pada 4 Pilar Kebangsaan.

KNPI DKI Jakarta berkomitmen memperkuat peran pemuda agar menjadi generasi berintegritas, gotong royong, adil, dan toleran. Dengan mengamalkan 4 Pilar Kebangsaan, pemuda diyakini mampu mengawal bonus demografi menuju Indonesia Emas 2045.

Prof. Dr. H. Dailami Firdaus Anggota MPR DPD RI Provinsi DKI Jakarta

Esensi nilai pilar kebangsaan harus terus disosialisasikan kepada seluruh kalangan terutama para pemuda, selain juga masyarakat umum, agar nilai-nilai yang terkandung didalamnya dapat menjadi  menjadi pedoman untuk berperilaku guna mengisi perjalanan pembangunan negeri ini, itulah salah satu tujuan dan harapan daripada terselenggaranya sosialisasi nilai empat pilar kebangsaan bagi pelajar yang diselenggarakan oleh Prof. Dr. H. Dailami Firdaus Anggota MPR – DPD RI Provinsi DKI Jakarta (8/9/2025).

Dihadapan para pemuda, pelajar dan juga masyarakat umum, Prof Dailami memaparkan dan menjelaskan pentingnya nilai nilai empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI untuk bukan hanya sekedar dipelajari dan dipahami secara mendalam namun juga harus diaplikasikan atau diterepakan, karena nilai-nilai dasar bangsa yang telah dirumuskan oleh para pendiri bangsa ini adalah sebuah  nilai universal yang dapat merekatkan kesatuan dan persatuan bangsa ini, serta juga menjadi pedoman dalam pembangunannya secara merata dan berkeadilan.

Melalui sosialisasi ini maka pemahaman para pemuda, pelajar dan masyarakat umum diharapkan menjadi pribadi yang kuat,  tangguh, cerdas serta memiliki jiwa solidaritas antar sesama dan tentunya semakin menguatkan rasa patriotism didalam dirinya. Ini sangat penting untuk menghadapi dinamika perkembangan zaman dan juga menyaring paham paham asing yang saaat ini sangat mudah masuk kedalam negeri.

Diujung saya titipkan kembali kepada para peserta yang hadir hari ini untuk senantiasa belajar dan memahami nilai-nilai kebangsaan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari hari, sehingga wilayah terkecil kita yaitu keluarga, lingkungan, daerah dan negeri tercinta kita semua Indonesia tetap bersatu, berdaulat, aman dan damai. Tutup Prof Dailami.

Darknet marketplaces adalah platform online yang memungkinkan transaksi anonim untuk barang dan jasa yang sering kali ilegal. Pengguna bisa membeli atau menjual berbagai produk mulai dari narkoba hingga perangkat digital yang diretas. Meskipun network ini menawarkan privasi lebih, mereka juga berisiko tinggi terhadap penipuan dan serangan cyber. Perkumpulan PITA (Perhimpunan Industri Teknologi Asli) memberikan layanan dalam berbagai bidang, seperti pelatihan teknologi informasi, pengembangan perangkat lunak, serta konsultasi manajemen. Mereka membantu perusahaan lokal serta internasional untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan di dunia teknologi yang terus berubah. Hubungan kolaboratif ini jkt jkt slot membuat banyak organisasi dapat tumbuh dan bersaing di global market. Momen kerja sama dan pembelajaran seperti ini sangat berharga bagi semua pihak yang terlibat. Apa yang seorang programmer katakan setelah menemukan bug? Saya debug, maka saya ada!